Berpakaian Menurut Ajaran Islam Adalah Sesuai Pernyataan Berikut Kecuali


Adab Berpakaian Menurut Syariat Islam Ppt

Pendahuluan

Berpakaian menurut ajaran Islam adalah salah satu kewajiban bagi setiap umat Muslim. Pakaian yang dikenakan haruslah sesuai dengan syariat Islam dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai agama. Namun, banyak di antara kita yang masih bingung mengenai pakaian yang sesuai dengan ajaran Islam dan yang tidak. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas mengenai apa saja yang dianggap tidak sesuai dengan ajaran Islam dalam berpakaian.

Tidak Memakai Jilbab

Salah satu poin yang tidak sesuai dengan ajaran Islam dalam berpakaian adalah tidak memakai jilbab. Bagi wanita Muslim, memakai jilbab adalah salah satu kewajiban yang harus dipenuhi. Jilbab yang dimaksud adalah pakaian yang menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Tidak memakai jilbab merupakan pelanggaran terhadap aturan berpakaian dalam Islam.

Memakai Pakaian yang Terlalu Ketat

Memakai pakaian yang terlalu ketat juga tidak sesuai dengan ajaran Islam. Pakaian yang ketat dapat menampakkan bentuk tubuh, yang dapat menimbulkan godaan bagi orang lain. Oleh karena itu, sebaiknya memilih pakaian yang longgar dan tidak membentuk tubuh secara ketat.

Memakai Pakaian yang Terlalu Pendek

Memakai pakaian yang terlalu pendek juga termasuk dalam kategori tidak sesuai dengan ajaran Islam. Pakaian yang pendek dapat menampakkan bagian tubuh yang seharusnya harus ditutupi. Dalam Islam, bagian tubuh yang harus ditutupi adalah aurat, yaitu bagian tubuh dari pusar hingga lutut pada pria dan seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan pada wanita.

Memakai Pakaian yang Berlebihan Hiasan

Memakai pakaian yang berlebihan hiasan juga tidak sesuai dengan ajaran Islam. Pakaian yang terlalu banyak hiasan seperti payet, manik-manik, dan lain sebagainya dapat menimbulkan kesan berlebihan dan tidak sederhana. Dalam Islam, disarankan untuk memakai pakaian yang sederhana dan tidak berlebihan.

Memakai Pakaian yang Menunjukkan Identitas Lain

Memakai pakaian yang menunjukkan identitas lain juga tidak sesuai dengan ajaran Islam. Misalnya, memakai pakaian yang menunjukkan identitas suatu kelompok tertentu seperti jaket motor, atribut militer, dan lain sebagainya. Hal ini dapat menimbulkan kesan identitas yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

Memakai Pakaian yang Menunjukkan Kesombongan

Memakai pakaian yang menunjukkan kesombongan juga tidak sesuai dengan ajaran Islam. Pakaian yang terlalu mahal dan mewah dapat menimbulkan kesan sombong dan mengangkat derajat diri sendiri. Dalam Islam, disarankan untuk memakai pakaian yang sederhana dan tidak menimbulkan kesan sombong.

Memakai Pakaian yang Menunjukkan Keprofesian

Memakai pakaian yang menunjukkan kepofesian juga tidak sesuai dengan ajaran Islam. Misalnya, memakai seragam sekolah atau seragam kantor di luar jam kerja. Hal ini dapat menimbulkan kesan identitas yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

Memakai Pakaian yang Tidak Bersih

Memakai pakaian yang tidak bersih juga tidak sesuai dengan ajaran Islam. Pakaian yang kotor dapat menimbulkan kesan tidak rapi dan kurang menjaga kebersihan diri. Oleh karena itu, sebaiknya memakai pakaian yang bersih dan rapi.

Kesimpulan

Berbagai poin di atas menunjukkan bahwa berpakaian menurut ajaran Islam memang memiliki aturan-aturan tertentu yang harus dipenuhi. Dalam Islam, pakaian yang dikenakan haruslah sesuai dengan syariat Islam dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai agama. Semoga artikel ini dapat membantu kita untuk lebih memahami mengenai berpakaian menurut ajaran Islam.


Jangan Lupa Follow dan Bookmark untuk Mendapatkan Info Artikel Terbaru Lainnya, Terima Kasih :)
Gabung dalam percakapan
© WanjayProtected by DMCA Developed by Jago Desain