Blog yang Membahas tentang Cara atau Tutorial, Tips dan trik seputar Kali linux, konfigurasi server, Jaringan komputer dan Internet Terbaru dan Terlengkap hanya di Wanjay.com
Pembuatan Terasering Bermanfaat Bagi Kegiatan Ekonomi Di Bidang
Pertanian
Pengertian Terasering
Terasering merupakan suatu teknik pengolahan tanah yang dilakukan dengan membuat tangga-tangga kecil pada lahan yang memiliki kemiringan yang curam. Teknik ini sudah sangat umum digunakan di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang memiliki topografi yang berbukit-bukit seperti Bali, Lombok, dan Sulawesi.
Manfaat Terasering bagi Kegiatan Ekonomi
Terasering memiliki manfaat yang sangat besar bagi kegiatan ekonomi di bidang pertanian. Salah satu manfaatnya adalah meningkatkan produktivitas lahan pertanian. Lahan yang sebelumnya tidak dapat dimanfaatkan karena kemiringannya yang curam, dapat diolah menjadi lahan pertanian yang produktif. Selain itu, terasering juga dapat mengurangi erosi tanah dan menahan air yang masuk ke dalam tanah, sehingga membuat tanah menjadi lebih subur. Dengan tanah yang subur, hasil pertanian yang dihasilkan akan lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup petani.
Pembuatan Terasering
Proses pembuatan terasering tidaklah mudah. Prosesnya membutuhkan tenaga dan waktu yang cukup banyak. Namun, hasil akhirnya akan sangat memuaskan. Proses pembuatan terasering dimulai dengan melakukan pengukuran dan perencanaan terlebih dahulu. Setelah itu, dilakukan penggalian tanah pada bagian yang lebih tinggi dan menimbunnya pada bagian yang lebih rendah. Untuk membuat terasering yang kuat dan tahan lama, diperlukan material yang berkualitas seperti batu-batu besar atau kayu yang tebal. Material tersebut dipasang pada bagian bawah teras sehingga dapat menahan tekanan tanah.
Contoh Penerapan Terasering
Salah satu contoh penerapan terasering yang sukses adalah di daerah Bali. Di sana, petani telah menggunakan teknik terasering sejak lama. Dengan terasering, petani di Bali dapat menghasilkan banyak jenis tanaman seperti padi, sayuran, buah-buahan, dan rempah-rempah. Hasil pertanian yang dihasilkan dari teknik terasering ini, kemudian dijual ke pasar lokal maupun pasar internasional. Dengan begitu, terasering tidak hanya bermanfaat bagi petani, tetapi juga bagi perekonomian daerah.
Kesimpulan
Terasering merupakan teknik pengolahan tanah yang sangat bermanfaat bagi kegiatan ekonomi di bidang pertanian. Dengan terasering, lahan yang tadinya tidak produktif dapat diolah menjadi lahan pertanian yang produktif. Selain itu, teknik ini juga dapat meningkatkan kualitas hidup petani dan menghasilkan produk pertanian yang berkualitas tinggi. Oleh karena itu, penerapan teknik terasering sangat dianjurkan untuk diimplementasikan di seluruh Indonesia, terutama di daerah-daerah yang memiliki topografi yang berbukit-bukit.
Jangan Lupa Follow dan Bookmark untuk Mendapatkan Info Artikel Terbaru Lainnya, Terima Kasih :)