Apa itu Shalat Sunnah?
Shalat Sunnah adalah shalat yang dianjurkan untuk dilakukan setelah shalat wajib. Shalat ini tidak diwajibkan, namun jika dilakukan akan memberikan pahala yang besar. Ada banyak macam shalat sunnah yang dapat dilakukan, dan dalam artikel ini kita akan membahas lima di antaranya.
1. Shalat Sunnah Tahajud
Shalat sunnah tahajud dilakukan pada malam hari setelah tidur. Shalat ini dilakukan sebelum shalat Subuh dan setelah shalat wajib Isya. Biasanya dilakukan dengan jumlah rakaat yang bervariasi, namun yang paling umum adalah delapan rakaat.
2. Shalat Sunnah Dhuha
Shalat sunnah dhuha dilakukan setelah matahari terbit dan sebelum masuk waktu shalat Dhuhur. Shalat ini dilakukan dengan jumlah rakaat minimal dua dan maksimal delapan rakaat. Dilakukan untuk memperoleh pahala dan keberkahan dari Allah SWT.
3. Shalat Sunnah Rawatib
Shalat sunnah rawatib dilakukan setelah shalat wajib. Shalat ini dilakukan dengan jumlah rakaat yang bervariasi tergantung waktu shalatnya. Misalnya setelah shalat Subuh dilakukan dua rakaat, setelah shalat Dhuhur dilakukan empat rakaat, dan setelah shalat Isya dilakukan dua rakaat.
4. Shalat Sunnah Istikharah
Shalat sunnah istikharah dilakukan ketika seseorang akan mengambil keputusan penting dalam hidupnya. Shalat ini dilakukan dengan niat meminta petunjuk dari Allah SWT. Dilakukan dengan jumlah rakaat minimal dua dan maksimal dua belas rakaat.
5. Shalat Sunnah Witir
Shalat sunnah witir dilakukan setelah shalat Isya dan sebelum shalat Shubuh. Shalat ini dilakukan dengan jumlah rakaat minimal satu dan maksimal sebelas rakaat. Biasanya dilakukan tiga rakaat dengan satu salam.
Kesimpulan
Itulah lima macam shalat sunnah yang dapat dilakukan. Meskipun shalat sunnah tidak diwajibkan, namun jika dilakukan akan memberikan banyak kebaikan dan pahala dari Allah SWT. Semoga kita semua dapat selalu istiqomah dalam melaksanakan shalat sunnah.